Batang - Pelaku Ekonomi kreatif (Ekraf) Batang mendapat pelatihan mengenai pemasaran melalui pemasaran digital marketing yang diselenggarakan Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Batang, di Aula Dispermades Batang, Kabupaten Batang, Selasa (5/2/2024).
Suroso selaku Ketua umum mengatakan, hari ini memfasilitasi bimbingan teknis digital marketing agar bisa pengembangan baik pemasaran atau cara mempromosikan yang terkait Ekraf.
“Dalam pelatihan digital marketing ada 40 Ekraf yang bergabung ikut kegiatan ini. Karena memang pelatihan tahun 2024 merupakan lanjutan dari tahun kemarin supaya lengkap pemberian ilmu tentang digital marketing, ” jelasnya.
Pelatihan digital marketing ini bertujuan agar pelaku Ekraf bisa membawa produk mereka naik kelas. Dengan begitu, mereka bisa bersaing dengan pasar global di era digitalisasi saat ini.
“Ilmu digital marketing yang diberikan nanti akan difokuskan langsung bisa praktik secara langsung membuat konten video promosi produk milik mereka yang sasarannya di media sosial Instagram, ” jelasnya.
Menurutnya, peran Pemerintah daerah diperlukan dalam memberikan pelatihan dan wawasan terkait penggunaan digital sebagai media pemasaran produk usaha yang dimiliki oleh para pelaku Ekraf.
“Tentunya kehadiran pelaku Ekraf ini memengaruhi pertumbuhan ekonomi, mereka memiliki antusias yang besar agar berkembang kedepannya, ” tegasnya.
Sementara itu, Mentor Digital Marketing dari Thipvologue Deta Widananda menyampaikan, bahwa kami memberikan materi digital marketing yang berfokuskan videografis dan ditambah cara mempromosikan produknya.
Pada intinya pada digital marketing ini para UMKM bisa mempromosikan iklannya di media sosial. Memang semua orang bisa membuat video tapi tidak semua orang tahu konsep membuat video yang dapat mempromosikan yang membuat pembeli tertarik, ” terangnya.
Untuk itu, tim kami memberikan dua materi ini sekaligus bersamaan karena saling berkesinambungan. Materi yang disampaikan tadi dalam membuat videografis hanya simpel saja menggunakan aplikasi Canva dan Capcut yang mudah dipahami terpenting mereka bisa menghasilkan video produk yang menarik.
Baca juga:
Dewan Pers Adakan UKW di Bukittinggi
|
Sasarannya dalam pelatihan digital marketing para Ekraf ini dapat menarik konsumen yang berkisar di umur 30 keatas. Kenapa kita memilih intagram terlebih dahulu dari pada tiktok yang kebanyakan Gen Z yang kadang kurang tertarik, ” ujar dia.
Paman Adam